Kartu Bisnis

Kartu Bisnis
Member ID : GLN0000982
peluang usaha

Kamis, 25 Desember 2014

Kemerdekaan Dalam Memilih Respon

Kemerdekaan Dalam Memilih Respon Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Dan Mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan sholat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu (QS 2:45)

Saya ingin mengawali tulisan ini dengan kisah Nabi Muhammad saw: Setiap Nabi Muhammad saw selesai beribadah dan lewat pada salah satu gang beliau diludahi, dilempar kotoran oleh salah seorang kafir setiap hari. Beliau hanya berdoa agar orang kafir itu dibukakan pintunya hatinya seraya tanpa marah dan dendam.

Pada suatu ketika Nabi berjalan di gang yang sama, setelah beberapa hari Nabi pun heran, ”kemana orang yang sering melempari aku ketika aku selesai beribadah di ujung gang ini”, dan bertanyalah beliau kepada salah satu penduduk dan penduduk itu menjawab, ”Ia sedang sakit yaa Rasul”.

Ketika ada kabar bahwa orang itu sakit, Rasulullah langsung menjenguknya tanpa ada dendam sedikit pun. Datanglah Rasul ke rumah orang yang sering sekali melampari beliau sambil membawa semangkok makanan. Sang pemilik rumah pun tersentak dan .....

... baca selengkapnya di Kemerdekaan Dalam Memilih Respon Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 23 Desember 2014

Si Siro Anak Musik Rock

Si Siro Anak Musik Rock Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1


Ada kisah seorang anak. Anak ini berusia kurang lebih 17 tahun. Anak ini seorang laki-laki kira-kira mempunyai tinggi 170 cm, dan bersekolah di SMA perkutut. Anak ini menyukai musik berirama Rock Full. Dia (seorang anak laki-laki ini), baginya musik rock adalah bagian dari hidupnya, anak ini di besarkan di keluarga yang tidak begitu mencolok dan tidak begitu rendah, ya bisa dibilang sebagai anak yang setandar lah. Tapi karena semangat yang dimiliki anak ini, dalam menyukai musik rock dia bisa menuai kesuksesan. Oya ini belum masuk ke inti ceritanya. Kita mulai ya.

Kira-kira cerita yang di latar belakangi oleh seorang anak ini adalah di mulai di sekolah yang dia tempati. Seperti biasa anak sekolahan lainnya, masuk pas ting-tong pukul 07:00 WIB, dan pulang 13:00 WIB (untuk umum).

Bermula di dalam kelas, pas banget ceritanya di muat waktunya pelajaran kesenian, seorang guru yang termasuk wali kelasnya juga memberi para murid-murid untuk tampil menyanyi dengan musik dan lagu yang mereka sukai. Satu-satu bergilir di suruh oleh bu guru .....

... baca selengkapnya di Si Siro Anak Musik Rock Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 18 Desember 2014

Peluk Aku

Peluk Aku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1


 

Waduh masih seminggu lagi gajiannya. Bulan ini pengeluaran tak terdugaku bukan main banyaknya. Ada saja biaya tambahan yang harus dikeluarkan. Ibu yang sakit, saudara yang butuh bantuan, dan masih banyak lagi. Uang hanya tinggal Rp. 50.000,- lagi, padahal 7 hari lagi baru terima gaji.

Kepalaku pusing tujuh keliling. Bagaimana mengelola kebutuhanku selama seminggu ini, terutama untuk makan dan transport. Aku memeriksa persediaan makanan di dapur. Dan yang kutemui hanya beras yang kurasa cukup untuk seminggu. Hatiku sedikit lega. Lauk pauk, tak usah terlalu repot. Aku bisa makan dengan garam, kecap atau bawang goreng atau sambal. Sayuran ada disekitar halaman rumahku, ada kemangi, ada daun kencur, ada kangkung darat, ada cabai, ada tomat. Lumayan pikirku.

Aku bergegas menuju mobil tuaku, untuk segera berangkat ke kantor. Kulihat bensin, ternyata masih penuh, dan membuat aku jadi semakin lega. Paling tidak aku bisa bertahan beberapa hari, itu kalau hanya perjalanan dari rumah ke kantor. Dalam mobil aku berdoa, memohon agar Tuhan memimpin hariku dan menjaga aku agar tidak berbuat dosa, dan yang paling penting, peka terhadap kehendak-Nya.

Tanpa terasa aku sudah sampai di kantor, dan kesibukan .....

... baca selengkapnya di Peluk Aku Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 12 Desember 2014

Move On


Move On

Kau acuhkan ku, kau diamkan aku, kau tinggalkan aku, lumpuhkan lah ingatanku hapuskan tentang dia, hapuskan memoriku tentangnya, hilangkanlah ingatanku jika itu tentang dia, ku ingin ku lupakannya
Terdengar suara dari dalam kamar seorang gadis, gadis itu menyetel salah satu lagu dari band geisha sambil duduk di tepi jendela di kamarnya gadis itu menangis mengenang masa lalunya. Pikirannya menerawang kebeberapa minggu yang lalu saat orang yang dia sayang menyakitinya.
Alex: “maaf aku sudah punya pacar lagi, aku sayang sama dia” .
Lisa: (seerr darah lisa seketika sudah berada di otak dan hatinya sesak menahan tangis) “jadi?”
Alex: “aku lebih memilih dia ketimbang kamu, perasaan aku sama kamu seperti sama teman-teman ku yang lain, hanya sekedar itu”.
Lisa: (dengan tenang dan menahan tangis) “ya sudahlah, aku juga nggak bisa maksa kamu untuk bertahan disini sama aku, semoga kamu bahagia sama pilihan kamu”

“lisa” panggil seseorang membuyarkan lamunan gadis manis itu
“uci? Kok kamu disini?” Tanya lisa pada sahabatnya
“jadi aku nggak boleh main ke tempat sahabat aku nih?” ucapnya
“maaf” ucapku lemah
“kamu masih mikirin dia?” Tanya uci yang sudah sangat dalam mengenal tentang ku bahkan masalah-masalahku
“aku nggak bakalan pernah bisa lupain dia ci” kata ku sambil menatap keluar jendela dan seketika air mata mengalir di pipi ku
“dia udah ngehianati kamu, sadar nggak sih? Kamu mesti move on lis,” ucapnya lagi
“nggak segampang yang kamu bilang ci” kataku sambil bangkit menghampiri meja rias sambil menatap cermin di depanku
“aku kangen kamu yang ceria seperti dulu lis” kata uci menghampiriku
“aku nggak bisa seperti dulu ci, hatiku sudah sangat hancur”
“kamu masih punya aku, Bahkan teman-teman dan keluarga kamu”
“ya aku tau”
“terus kamu mau apa? tetap diam disini dan menikmati semuanya? kamu kira kamu bias begini terus lis?”
“nggak”
“ya kalau nggak kamu move on dong”
“aku coba”
uci tersenyum mendengar ucapanku

Keesokan paginya
Suara merdu putaran jam berdetik keras di kamarku. Lembaran-lembaran foto dan kertas berisikan nama nya itu pun masih berserak di tempat tidurku. Tanpa aku sadari hujan beberapa minggu yang lalu masih meninggalkan baunya disini. Air mata yang mengalir dan belum bisa berhenti. Aku yang masih bergelut dengan bantal dan guling tak mampu membangkitkan diri seolah-olah badanku telah remuk. Masih jelas teringat kata-kata itu “aku mengenalnya baru seminggu yang lalu” kata-kata yang selalu ada dalam benakku, bisa-bisanya alex meninggalkan ku demi cewek yang baru ia kenal satu minggu. Kalimat singkat tapi sangat menyakitkan yang mengantar ku dengan setia ke jurang kegalauaan.

“ah terlalu bodoh aku kalau meratapi hal seperti ini, tuhan itu baik banget, dia tidak ingin ak terusan tersiksa maka dari itu dia secepatnya memisahkan ku dengan pria berwajah malaikat berhati iblis itu” kataku pada diri sendiri. Saat ini aku bertekad untuk enam huruf yang pasti bisa aku lakukan “MOVE ON”, ya, aku harus move on.

Siang itu ku lirik jam yang jarumnya menunjukan pukul 02:15 siang, aku masih terpaku di layar monitor laptop ku menjelajahi facebookku. Tiba-tiba handphone ku berdering suara sms masuk.

Massege dari: 081365XXXXX
“kamu hebat lis, bisa tegar sementara alex sudah membuatmu sangat sakit, kalau saja aku jadi alex nggak kan pernah aku tinggalkan perempuan sebaik kamu lis”

Nggak tau harus jawab apa, ada rasa heran dan senang dalam hati karena masih ada yang berpikiran untuk tidak meninggalkan aku, tapi aku nggak tau siapa yang mengirim pesan singkat itu.

Singkat cerita ternyata dia dony cowok yang uci coba comblangin saka aku. Uci sudah cerita semua sama dony tentang apa yang aku alami. Berulang kali aku bilang nggak mau pacaran maka semakin kuat juga tekad uci buat aku bisa move on dari cerita menyakitkan oleh orang yang namanya nggak boleh disebut. Tapi semua semangat uci untuk membuatku bangkit membuatku mengambil keputusan untuk maju dan menghapus bersih semua ingatan tentang penghianatan itu.

Malam ini di sebuah cafe kecil langgananku aku duduk bersama dony, cowok yang dikenalkan oleh uci. Sejak ceramah panjang lebar dari uci aku akhirnya menerima masukannya untuk bertemu dony. Aku benar-benar nggak sampai hati menolakan tawaran sahabat ku satu itu, dia memang benar-benar serius mencarikan aku pacar baru supaya bisa segera move on dari si berengs*k itu. Tapi pada akhirnya sama dengan cowok-cowok sebelumnya yang uci kenalkan ke aku, semua hilang bak ditelan bumi dengan satu-satunya alasan “aku cuek”.

Sebenarnya tanpa cowok yang dikenalkannya pun aku bisa move on, ceramah sahabatku pada hari itu benar-benar membuat aku move on dengan cepatnya walaupun tanpa pengganti si cowok berengs*k itu.
Sepotong kalimat itu “mungkin saat ini kamu mengira hal yang paling menyedihkan dalam hidup kamu adalah perpisahan dikarnakan penghianatan dari orang yang kamu jaga selama ini? Ingat lis daun yang jatuh tidak pernah menyalahkan angin, rencana tuhan jauh lebih indah untuk mu teman, come on kehidupan yang lebih baik menunggumu di depan sana”

Terima kasih sahabat terbaikku atas sepotong kalimat untuk membuatku move on


... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1



Senin, 08 Desember 2014

Wiro Sableng #104 : Peri Angsa Putih

Wiro Sableng #104 : Peri Angsa Putih Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PETUALANGAN WIRO DI LATANAHSILAM

Sinopsis : HANTU TANGAN EMPAT PANDANGI WAJAH PERI ANGSA PUTIH SESAAT LALU BERKATA. "ADALAH ANEH! WAHAI! BIASANYA PARA PERI YANG DATANG MEMBAWA BERKAH. KINI JUSTRU ENGKAU SEBAGAI PERI YANG MEMOHON BERKAH PADA KAKEK JELEK DAN TOLOL SEPERTI DIRIKU INI!"

"KEK, JANGAN KAU MERENDAH SEPERTI ITU. KALAU AKU TIDAK YAKIN KAU BISA MENOLONG TIDAK NANTI AKU DATANG KEMARI...."

"BAIKLAH WAHAI CUCUKU. KATAKAN BERKAH PERTOLONGAN APA YANG HENDAK KAU MINTAKAN PADAKU?"

PERI ANGSA PUTIH BUKA GULUNGAN PAKAIAN PUTIHNYA DI SEBELAH PINGGANG DI MANA WIRO DAN KAWAN-KAWANNYA BERADA. KETIGA ORANG INI KEMUDIAN DILETAKKANNYA DI ATAS RUMPUT BIRU,

DI DEPAN BATU DATAR DI HADAPAN SI KAKEK. HANTU TANGAN EMPAT SAMPAI MELESAT SATU TOMBAK KE UDARA SAKING KAGETNYA MELIHAT KETIGA MAKHLUK KECIL DI ATAS RUMPUT ITU. DARI ATAS SAMBIL MEMANDANG KE BAWAH DIA BERKATA DENGAN SUARA GEMETAR. "WAHAI CUCUKU PERI ANGSA PUTIH. KATAMU KAU DATANG MEMINTA BERKAH PERTOLONGAN .....

... baca selengkapnya di Wiro Sableng #104 : Peri Angsa Putih Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Minggu, 07 Desember 2014

Mimpi

Mimpi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1


Kata orang,kehidupan itu seperti mimpi. Sekejap saja, lalu ia berlalu pergi. Maka, sebagian orang menjalani kehidupannya dalam mimpi—berada di atas lalu jatuh ke bawah lagi, bangkit, lalu naik ke atas lagi.

Jika hari ini ia bermimpi berada di selokan, maka keesokan harinya, bangunlah ia di atas tempat tidur sang Raja,ketika ia terbangun dari mimpinya di ranjang, ia menemukan dirinya kembali ke selokan. Begitu terus, rangkaian takdir yang tak pernah putus.

Lalu, mengapa aku tak boleh bermimpi?

Apakah, karena mereka takut, aku tidak akan terbangun di tempat tidur sang Raja, namun, di tumpukan kardus sederhana ini?

Tapi, setiap orang punya hak untuk bermimpi, karena mimpilah yang membebaskan nurani dari kenyataan yang menghimpit, angan-anganlah yang melepaskan pikiran dari kenyataan yang pahit. Kenyataan yang dihadapi sang pemimpi di selokan tadi.

Tapi, betapa mahalnya harga sebuah mimpi. Setiap kali aku mengucapkan ‘mimpi’, maka hanya akan caci maki yang kudapat. Ya, mimpi yang harusnya membebaskan nurani dari .....


... baca selengkapnya di Mimpi Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 28 November 2014

Wiro Sableng #101 : Gerhana Di Gajahmungkur

Wiro Sableng #101 : Gerhana Di Gajahmungkur Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 

WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : TUA GILA DARI ANDALAS

Satu

BERLARI cukup lama Wiro belum juga mencapai tepi barat Telaga Gajahmungkur. Di satu tempat dia berhenti dan mendongak ke atas. Langit gelap gulita. Memandang berkeliling hanya kepekatan dan pohon-pohon serta semak belukar menghitam dilihatnya.
Tiba-tiba murid Sinto Gendeng merasa sambaran angin di samping kirinya disertai berkelebatnya satu bayangan. Namun dia tidak melihat apa-apa.

"Ratu Duyung.... Kaukah itu?" ujar Wiro karena menyangka gadis bermata biru itu menyusulnya. Tak ada jawaban. "Orang bercadar.... Kau ada di sekitar sini?!" ujar Wiro kembali menduga sambil memandang berkeliling. Tetap tak ada jawaban. Mendadak satu tawa mengekeh merobek kesunyian di tempat itu. Membuat Pendekar 212 tersentak kaget dan cepat berpaling ke kiri. "Astaga! Makhluk apa yang ada di bawah pohon besar itu.

"Pendekar 212, lihat baik-baik! Apa kau masih mengenali diriku?!"

Wiro buka matanya lebar-lebar. Sejarak sepuluh langkah di hadapannya, di bawah bayang-bayang gelap sebuah pohon besar berdiri satu sosok yang tubuh dan pakaiannya menebar bau busuk. Bukan bau busuk ini yang menyebabkan Wiro merasa tercekat, namun cara orang itu berdiri yang membuatnya melengak ngeri.

"Makhluk aneh. Berujud seorang kakek. Berdiri ....


... baca selengkapnya di Wiro Sableng #101 : Gerhana Di Gajahmungkur Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 25 November 2014

Jadilah Kecil

Jadilah Kecil Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1


Suatu sore saya makan di sebuah rumah makan di sebuah jalan besar. Ketika hendak menyendok nasi, saya terkejut karena ada sebuah paku bengkok berkarat. Saya tentu saja menyampaikan hal itu kepada pemiliknya. Pemiliknya hanya diam saja dan membuang paku itu serta mengganti nasi saya. Hanya itu. Sejak saat itu saya tidak pernah makan di tempat itu lagi.

Kisah sejati di atas mengingatkan saya akan humor. Suatu kali ada seorang ibu yang makan di restoran. Dia begitu terkejut ketika di mangkuk supnya ada sebuah sekrup. ?Pak, di sup saya ada sebuah sekrup!? protesnya.

Dengan kalem penjualnya berkata, ?Bu, harga sup itu hanya sepuluh ribu rupiah. Jangan harapkan Ibu mendapatkan traktor di dalamnya!?

Sikap dan tindakan pemilik rumah makan yang menyepelekan masalah ?kecil? di atas bukan tindakan terpuji. Jika kita membiarkan dosa ?kecil-kecil? di dalam hidup kita, maka kita akan celaka.
Hal-hal kecil apa yang berbahaya?

Rubah: ?Tangkaplah bagi kami rubah-rubah itu, rubah-rubah yang kecil, yang merusak kebun-kebun anggur, kebun-kebun anggur kami yang sedang berbunga!? (Kidung Agung 2:15).

Tanduk: ?Sementara aku memperhatikan tanduk-tanduk itu, tampak tumbuh di antaranya suatu tanduk lain yang kecil, sehingga tiga .....

... baca selengkapnya di Jadilah Kecil Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 18 November 2014

Kutukan Purnama

Kutukan Purnama - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1




Dahulu kala, disaat bumi masih dikuasai oleh kedua orang raja yaitu; raja utara dan raja selatan, hiduplah seorang pria yang dikutuk oleh ayah handanya, raja selatan. Lantaran dia mencuri pusaka kerajaan yang kemudian di serahkan kepada pamannya, raja utara.

Raja utara dan raja selatan adalah suadara kandung, dia di lahirkan oleh raja dunia, setelah ayahnya meninggal, kedua anaknya tersebut akhirnya mengadakan perang besar yang terjadi selama 90 tahun, dan yang menang akan menjadi raja di bumi ini, dan pusaka akan menjadi miliknya.

Mahesa adalah putra dari raja selatan, saat itu usianya masih berumur 17 tahun, namun di masa mudanya dia harus menjalani siksa ayahnya, dia dikutuk menjadi seekor ular kecil, lantaran dia mencuri pusaka ayahnya yang di berikan kepada ayahnya, dia sengaja mencuri pusaka itu lantaran di hasut oleh pamannya, raja selatan.

Dan kutukan itu akan hilang apabila dia bertapa selama 99 purnama, ahirnya mahesa pun bertapa di sebuh pulau yang sangat kecil dan hanaya di tumbuhi satu pohon besar.

Purnama Satu

Setelah sekian lama mahesa bertapa di bawah pohon besar itu, akhirnya dia .....

... baca selengkapnya di Kutukan Purnama - Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 14 November 2014

Creative Destruction



Creative Destruction

William R. Patterson, penulis bestseller berjudul The Baron Son, mengatakan, “Knowledge opens the door to many opportunities – pengetahuan membuka pintu ke berbagai kesempatan.” Saya jadi bertanya-tanya, adakah penanda utama abad ini yang perlu kita ketahui agar kita bisa menghadapinya dengan sebaik-baiknya?

Memikirkan hal ini saya ingat buku suntingan Rowan Gibson. Judulnya Rethinking The Future. Buku itu terbit setahun sebelum tutup abad yang lalu, jadi sudah berumur satu dasawarsa, tetapi banyak hal yang masih amat relevan.

Dalam buku itu disajikan beberapa tema yang amat inspiratif bagi kita sebagai individu, maupun sebagai representasi dari suatu lembaga, entah bisnis, kemasyarakatan, maupun pemerintahan. Di situ ada tokoh seperti Charles Handy dan Stephen Covey yang memikirkan kembali mengenai prinsip-prinsip dasar kita. Ada pula Michael Porter, CK Prahalad, Gary Hamel yang memikirkan ulang mengenai kompetisi. Ada Michael Hammer, Eli Goldblatt dan Peter Senge yang memikirkan kembali mengenai kemampuan kontrol kita di tengah kompleksitas. Ada mahaguru kepemimpinan Warren Bennis dan John Kotter yang berpikir ulang mengenai kepemimpinan. Selanjutnya ada Al Ries, Jack Trout, dan Philip Kotler yang memikirkan ulang mengenai pasar. Dan tak ketinggalan pentolan futurolog John Naisbitt, Lester Thurow, serta Kevin Kelly yang bicara mengenai tren dunia modern.

Para pemikir terkenal di dunia itu menggambarkan dunia kita di abad ke-21 ini dengan kata kunci diskontinuitas. Karena pesatnya perkembangan ilmu dan teknologi, terutama teknologi informasi, perkembangan dunia kita ini tidak linear-kontinu, tetapi diskontinu, patah-patah.

Untuk mengambil hikmah dari karya itu, saya telah merefleksikan fakta-fakta itu dalam buku saya, BO WERO, Tips mBeling untuk Menyiasati Hidup. Tapi, untuk lebih mencermati kenyataan itu, saya mencari-cari dan akhirnya mendapat pintu masuk untuk lebih memahaminya. Ternyata, selain perkembangan teknologi informasi, ada kekuatan dahsyat yang disebut creative destruction.

Istilah ini diciptakan oleh ekonom dan ilmuwan politik kawakan Joseph Schumpeter (1883 – 1950). Dia terpicu memikirkan hal itu saat menyaksikan proses yang sudah mulai ada di jamannya, tetapi semakin menjadi-jadi di era kita ini. Intinya, inovasi terjadi sedemikian rupa, sehingga hal-hal menjadi cepat kedaluwarsa, atau malah sengaja dibikin menjadi cepat kedaluwarsa, dan digantikan dengan yang baru, dengan konsekuensi yang merambah ke mana-mana.

Sekadar untuk menyebut, di tahun 1987-an orang tampil bangga dengan pager menempel di pinggangnya. Ke mana teknologi itu kini berada?

Generasi saya terpaksa menunggu berhari-hari kalau bukannya berminggu untuk mendapatkan balasan setelah menulis surat cinta. Dan setelah tiba, surat yang sama itu kami baca berkali-kali di waktu sela antara kirim dan menerima balasan surat berikutnya. Siapa kini yang masih tertarik untuk mengirim surat seperti itu, atau kartu pos dari luar negeri, kecuali para pecinta filateli? Pengalaman generasi saya seperti itu tentu tak dimiliki oleh remaja masa kini, yang bisa mengekspresikan perasaan mereka dengan sms, dan dalam hitungan detik atau menit sudah mendapat balasan. Bahkan bisa langsung saling berbicara dengan hp di genggaman mereka.

Kurang dari satu dasawarsa setelah Thomas Alfa Edison menemukan lampu pijar, George Eastman (12 Juli 1854 – 14 Maret 1932) mematenkan kamera Kodak pada 4 September 1888. Setelah itu Kodak malang melintang di industri perekaman gambar dan merevolusi gambar bergerak berbasis film gulung. Sebelum nasibnya digulung, selama sekian dasawarsa perusahaan ini menguasai 60% pangsa pasar dunia. Iklan Kodak menggambarkan anak-anak yang tersenyum riang, tetapi tak seorang eksekutifnya bisa tersenyum ketika datang era kamera digital yang memporakporandakan dasar-dasar keberadaannya. Creative destruction berakibat fatal bagi perusahaan ini. Sekitar dua dasawarsa yang lalu, perusahaan ini memiliki 150.000 karyawan. Gara-gara terjangan kamera digital itu, 80% karyawannya dirumahkan, dan kini jumlahnya tinggal 30.000. Seorang wartawan bisnis mengomentari Kodak, “Mereka punya kecerdasan untuk mengubah sebuah industri, tapi kepercayaan diri mereka yang berlebihan menyebabkan mereka merasa yakin bahwa evolusi berhenti dengan inovasi mereka.”

Sesungguhnya, kritik semestinya tidak perlu senyinyir itu. Kenyataannya, Kodak jugalah yang menemukan kamera digital. Hanya saja, ketika mulai mengintrodusir produk itu, para fotografer memrotes produk baru itu sebagai kurang memuaskan. Padahal, mungkin bukan karena kelemahan produk baru itu perkaranya, tapi kebiasaan para fotografer profesional dengan alat lama dan tak mau berubah dengan yang baru. Dengan kamera digital itu ternyata produk bisa dibuat jauh lebih masal, dan nonprofesional pun mudah mengoperasikananya.

Dari sini saya belajar bahwa ternyata mendengarkan dan mengikuti pendapat para profesional kadang justru menyebabkan kita terpental! Kebenaran pandangan mereka harus kita tempatkan dalam konteks. Kalau konteksnya berubah, kita harus berani mengatakan bahwa pandangan mereka tinggal pantas dilempar ke kotak sampah.

Berikutnya, industri yang telah menghadapi moment of truthnya adalah media cetak. Di Industri ini, dua kekuatan menjadi penyebabnya. Yang pertama kesadaran akan lingkungan yang melihat bahwa produk berbasis kertas amat menguras sumberdaya alam. Yang kedua adalah perkembangan teknologi informasi. Seattle Post Intelligencer yang sudah berumur 146 tahun harus mengakhiri edisi cetaknya pada tanggal 17 Maret 2009. Setahun sebelumnya Christian Science Monitor yang sudah berumur 100 tahun menutup edisi cetaknya dan hanya terbit secara online. Dan buku cetak tinggal menunggu detik-detik terakhirnya. Memang, selagi informasi masih dibutuhkan, informasi itu pasti masih akan menemukan wahananya. Buku dan koran mungkin tidak akan hilang, hanya going digital.

Di industri otomotif, creative destruction tak kalah maraknya. Begitu produsen meluncurkan mobil baru, di balik layar tim riset dan pengembangannya sudah mengembangkan produk-produk baru yang siap merangsek pasar.

Di dunia fashion, creative destruction barangkali tak harus distimulasi oleh perkembangan teknologi. Di negara empat musim, creative destruction dilakukan karena dorongan pertumbuhan bisnis dan instink manusia untuk tampil bergengsi. Mode ditentukan berdasarkan musim. Ganti musim, ganti fashion tend, dan orang yang tak mengikuti langsung merasa malu. Orang akan ikut karena gengsi, atau agar tidak disebut ketinggalan jaman. Psikologi sosial dimanfaatkan sebaik mungkin oleh orang-orang periklanan untuk menciptakan “manusia ombyokan”, yaitu manusia-manusia yang mendasarkan rasa berharga mereka dengan identifikasi diri terhadap gerombolan. Sasarannya jelas: semakin besar gerombolan manusia yang preferensi atau pola-pola pilihannya bisa diprediksi akan menyajikan pangsa pasar yang besar.

Dalam dunia yang ditandai dengan diskontinuitas ini, hal-hal tidak sekadar “dikembangkan menjadi lebih baik”, tetapi “diganti oleh yang lebih baik”. Selain contoh di atas, perhatikanlah bank. Transaksi dengan tatap muka menjadi kedaluwarsa karena perkawinan sistem perbankan dan teknologi informasi.

Dalam konteks seperti itu diperlukan cara pikir baru, cara pandang baru, cara bertindak dan menangani hal-hal secara baru, dengan segala aturan mainnya tidak sekadar dikembangkan menjadi lebih baik, tetapi diganti dengan yang baru.

Karena itu, salah satu kunci sukses dalam konteks seperti itu adalah bukan sekadar “menjadi lebih baik”, tetapi “menjadi lain.” Menjadi lebih baik tidak cukup, karena perbaikannya masih terjadi dalam paradigma lama; sedangkan menjadi lain berarti memakai paradigma baru dan menyesuaikan cara bertindak dengan tuntutan baru itu.

Dalam konteks seperti itu, sejarah keberhasilan dengan segala praktek yang mendasari keberhasilan itu tidak dengan sendirinya merupakan jaminan bagi keberhasilan di hari esok. Kiat sukses kemarin tidak dengan sendirinya menjamin sukses ke depan. Keberadaan kita yang kokoh sekarang, tidak bisa begitu saja dapat kita andalkan bagi eksistensi kita besok.

Kalau kenyataan memang demikian, ada konsekuensi luar biasa bagi pembelajaran kita. Inilah konsekuensi itu: sejalan dengan berlalunya waktu, kita mengumpulkan pengetahuan dan kebijaksanaan. Tragisnya, pengetahuan dan kebijaksanaan yang terkumpul itu, yang kemarin amat membantu kesuksesan kita, justru bisa menjadi racun yang mematikan bagi keberadaan kita sekarang. Dengan kata lain, bersikukuh dengan pengetahuan masa lalu justru merupakan cara cepat untuk hancur. Bersikukuh dengan cara bertindak masa lalu adalah proses yang pasti untuk menceburkan diri ke jurang kebangkrutan.

Kalau dunia memang ditandai oleh diskontinuitas, itu berarti kita selalu menghadapi situasi revolusioner, yang jangka waktu setiap tema revolusinya bisa amat pendek, dan terus semakin pendek. Dengan pikiran seperti ini, kita tak akan heran kalau blackberry yang lagi mewabah akhir-akhir ini akan segera disusul oleh sesuatu yang lain lagi.

Kalau memang itu penanda utama zaman kita, konsekuensinya jelas. Secara individual maupun institusional, keberadaan kita akan amat tergantung pada dua hal: pertama, kemampuan adaptasi pada situasi revolusioner seperti itu, dan kedua, kemampuan menangkap dan memanfaatkan berbagai peluang yang tercipta dari revolusi tersebut. Dan itu sudah terbukti. Setiap tahun kita melihat banyak perusahaan yang terdepak dari Fortune 500 dan diganti oleh pemain baru. Perhatikan saja majalah-majalah bisnis ternama yang melaporkan daftar sekian orang terkaya di dunia yang terlempar dari daftar dan digantikan oleh orang-orang baru.

Karena itu, kita perlu terus-menerus memberdaya diri, agar peka melihat gejala-gejala perubahan dan siap menangkap peluang yang tercipta olehnya. Kita perlu terus menerus memperkaya diri dengan wawasan baru agar tidak cepat menjadi orang yang kedaluwarsa. Kita perlu mencari cara-cara baru agar masih tetap berkontribusi dan bukannya menjadi beban bagi umat manusia.

Itulah urusan learning, unlearning, dan relearning. Itulah urusan pembelajaran, sekaligus melepaskan diri dari kungkungan pengetahuan kita, untuk lebih peka terhadap penyingkapan hal-hal yang belum diketahui.

Proses itu pasti akan terfasilitasi kalau kita membiasakan diri berada dalam pertukaran ide. Salah satu sarananya yang paling kuat untuk itu adalah dengan membaca buku bermutu yang memungkinkan kita semua memperluas wawasan, membangun visi dan menyegarkan diri agar selalu up-dated dengan perkembangan zaman.

*) Wandi S Brata; Direktur Eksekutif PT Gramedia Pustaka Utama; wandi@gramediapublishers.com


... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1


Jumat, 07 November 2014

MENGAPA LIBURAN PERLU



MENGAPA LIBURAN PERLU
16 November 2007 – 11:06   (Diposting oleh: Editor)

Beristirahat sejenak menjadikan kita mampu menempuh perjalanan lebih jauh.

Sebuah penelitian tentang perilaku manusia menyatakan bahwa rata-rata manusia menghabiskan waktu 25 tahun untuk tidur. Sedangkan 8 tahun lainnya untuk menyelesaikan pendidikan formal, 6 tahun untuk istirahat atau sakit, 7 tahun untuk liburan dan rekreasi. Sementara, 5 tahun waktu manusia habis untuk berkomunikasi, 4 tahun untuk makan, dan 3 tahun untuk melakukan persiapan semua aktivitas tersebut.

Tetapi pada perkembangan selanjutnya, manusia modern saat ini cenderung lebih banyak menghabiskan waktu untuk bekerja. Kecenderungan tersebut terjadi dikarenakan desakan era yang serba cepat dan persaingan yang ketat. Persepsi manusia terpola bahwa kehidupan akan lebih berarti jika setiap detik waktu dimanfaatkan hanya untuk bekerja. Tak ada jeda waktu istirahat dianggap lebih efektif, karena jeda waktu istirahat apalagi berlibur dianggap sebagai pemborosan, membosankan, merugikan, dan persepsi negatif lainnya.

Bagi saya, era yang menuntut kita bergerak serba cepat bukan berarti kita tak membutuhkan jeda waktu untuk istirahat. Manusia memerlukan waktu istirahat untuk mengumpulkan energi supaya dapat menjalankan tugas berikutnya dengan lebih baik. Pada kenyataannya memang saya rasakan bahwa waktu liburan membuat saya lebih segar sehingga bersemangat bekerja dan lebih produktif.

Contohnya liburan pada hari Lebaran tahun ini sengaja saya habiskan bersama keluarga. Kurang lebih 10 hari, saya juga melakukan pekerjaan yang biasa dilakukan para ibu rumah tangga, di antaranya membersihkan rumah, mencuci piring, membantu istri memasak, dan lain sebagainya. Sementara anak-anak saya memasak makanan favorit mereka. Ternyata mereka juga gemar membuat makanan dan es krim. Saya merasakan suasana dalam keluarga semakin mesra dan hangat.

Selama liburan kami benar-benar menikmati situasi yang berbeda. Kami sekeluarga melakukan berbagai aktivitas di luar rutinitas sehari-hari. Saya setiap pagi berolahraga, bermain bersama anak-anak, mengajak anak-anak bermain air di Waterbom Jakarta, nonton film, makan dan minum kopi di Starbucks. Liburan membuat kami memiliki kesempatan lebih banyak untuk beristirahat dan menyegarkan pikiran

Selama liburan saya juga mempunyai banyak waktu untuk menikmati film-film kesukaan. Banyak sekali manfaat yang saya dapatkan dari aktivitas tersebut, selain menghilangkan penat, saya pun memetik pelajaran hidup, motivasi, ide, ataupun inspirasi. Ternyata banyak nilai-nilai kehidupan yang penting, dan liburan membuat saya memiliki cukup waktu untuk introspeksi diri, belajar, memikirkan dan berusaha lebih baik di masa berikutnya.

Sementara itu, liburan membuat saya memiliki waktu untuk bersantai. Di saat seperti itu tiba-tiba saya kembali mengingat kenangan, kerabat dan teman yang telah lama terlupakan lantaran terlalu sibuk dengan berbagai aktivitas. Saat itulah saya mencoba menjalin kembali kominikasi. Alhasil terjalin lagi persahabatan dan terajut lagi kebahagiaan seperti yang telah kami lalui dulu.

Bagi saya, jeda waktu untuk beristirahat merupakan kesempatan yang luar biasa dalam proses perjalanan kehidupan ini. Saya menganggapnya penting, karena nilai sebuah kehidupan bukanlah sekadar mengejar materi melainkan pentingnya berhenti sejenak untuk menikmati keindahan, introspeksi, dan bersyukur. Sehingga pada tahap selanjutnya, semangat, efektivitas dan produktitas kerja kita meningkat.

Ternyata liburan juga memiliki banyak sekali manfaat unik yang tak hanya kami rasakan. Sudah banyak orang yang melakukan penelitian tentang manfaat liburan dan menyatakan manfaat liburan bagi kesehatan dan keuntungan-keuntungan lain yang bisa kita dapatkan. Salah satunya adalah Linda Hoopes dan John Lounsbury, peneliti Departemen Psikologi Universitas Tennessee, yang menyatakan bahwa kepuasan hidup akan meningkat setelah liburan.

Itulah mengapa liburan selalu menjadi saat yang ditunggu, bahkan banyak orang sengaja menjadwal liburan dalam periode waktu tertentu. Jika Anda merasa penat tidak bersemangat dan kurang produktif, segeralah merencanakan sebuah liburan. Semoga Anda mendapatkan semua manfaat liburan.

... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1


Jumat, 26 September 2014

KARET GELANG

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - KARET GELANG





























Suatu kali saya membutuhkan karet gelang, satu saja. Shampoo yang akan saya bawa tutupnya sudah rusak. Harus dibungkus lagi dengan plastik lalu diikat dengan karet gelang. Kalau tidak bisa berabe. Isinya bisa tumpah ruah mengotori seisi tas.

Tapi saya tidak menemukan satu pun karet gelang. Di lemari tidak ada. Di gantungan-gantungan baju tidak ada. Di kolong-kolong meja juga tidak ada. Saya jadi kelabakan. Apa tidak usah bawa shampoo, nanti saja beli di jalan. Tapi mana sempat, waktunya sudah mepet. Sudah ditunggu yang jemput lagi.

Akhirnya saya coba dengan tali kasur, tidak bisa. Dipuntal-puntal pakai kantong plastik, juga tidak bisa. Waduh, karet gelang yang biasanya saya buang-buang, sekarang malah bikin saya bingung. Benda kecil yang sekilas tidak ada artinya, tiba-tiba menjadi begitu penting.

Saya jadi teringat pada seorang teman waktu di Yogyakarta dulu. Dia tidak menonjol, apalagi berpengaruh. Sungguh, Sangat biasa-bisa saja. Dia hanya bisa mendengarkan saat orang-orang lain ramai berdiskusi. Dia hanya bisa melakukan apa yang diperintahkan kepadanya. Itu pun kadang-kadang salah. Kemampuan dia memang sangat terbatas. Tetapi dia sangat senang membantu orang lain; entah menemani pergi, membelikan sesuatu, atau mengeposkan surat. Pokoknya apa saja asal membantu orang lain, ia akan kerjakan dengan senang hati.

Itulah sebabnya kalau dia tidak ada, kami semua, teman-temannya, suka kelabakan juga. Pernah suatu kali acara yang sudah kami persiapkan gagal, karena dia tiba-tiba....

... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 12 September 2014

KIOS SUARA HATI

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - KIOS SUARA HATI





























Beberapa waktu yang lalu pernah muncul sebuah kisah menarik yang ditayangkan dalam berita televisi di Taiwan. Di pegunungan Alishan ada sebuah tempat yang bernama Rueili. Seutas jalan yang menghubungkan Chiay dan Alishan melewati daerah ini.

Di pinggir jalan ada sebuah tempat penjualan sayur-sayuran segar, sayuran yang tumbuh dan mendapat pupuk organik alamiah tanpa bahan-bahan kimia yang dewasa ini disinyalir oleh dunia medis sebagai unsur yang bisa mendatangkan kanker. Di samping sayur mayur, ada juga buah-buahan segar dijajar dalam kiosk kecil itu.

Namun anehnya. Kiosk itu terbuka selama 24 jam sehari dan tak pernah ditutup. Lebih aneh lagi, tak ada seorangpun yang duduk di sana melayani para pembeli. Daftar harga per kilogram dari masing-masing barang tertulis jelas. Sebuah alat timbang terletak di atas meja. Sebuah tong yang dibuat dari kayu ditinggalkan di salah satu sudut. Dalam tong kayu ini terdapat lembaran uang kertas serta uang logam yang dimasukan oleh para pembeli. Di luar kiosk tersebut tertulis dalam huruf Cina; “Kiosk Suara Hati.”

Seorang ibu tua, penduduk asli di daerah pegunungan Alisan, ketika ditanya oleh wartawan TV berkata; “Lewat kiosk kecil ini saya ingin mendidik setiap orang untuk menghormati suara hati masing-masing. Di sini tak ada orang yang menjaga.

Namun saya yakin, suara hati setiap orang akan meneguhkan atau mengadili bila ia berbuat sesuatu.” -- Ketika menjadi Presiden, Lincoln berhadapan dengan begitu banyak kritik terutama ....


... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sabtu, 06 September 2014

DUA ELANG DAN SEEKOR KATAK

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - DUA ELANG DAN SEEKOR KATAK





























Tiga binatang adalah teman sekarib; dua ekor elang yang besar perkasa dan seekor katak mungil. Sesungguhnya seekor katak merupakan santapan lezat sang elang. Namun bukan mustahil sesuatu yang luar biasa bias terjadi. Dan itu mungkin yang disebut sebagai keajaiban.

Ketika sang rajawali hinggap dipinggir sebuah kubangan, mereka menemukan seekor katak, walau kecil namun menarik dan mampu meluluh-lantakan ketamakan hati kedua elang itu. Perlahan mereka bersahabat, ada kasih, ada cinta, ada sayang yang terjalin di antara mereka.

Perlahan musimpun kini beralih. Belahan bumi bagian utara tempat di mana ketiga sekawan itu hidup kini perlahan dingin. Dan di awal musim dingin kawanan burung akan hijrah, terbang jauh ke belahan selatan yang lebih hangat. Kedua elangpun akan melakukan perjalanan yang sama, meninggalkan arus dingin yang bakal tiba dalam beberapa hari.

Sebuah perpisahan adalah saat yang sedih. Ada kesedihan bercokol dalam di dasar sanubari. Ada ratap tangis, ada air mata, ada kepedihan. Mereka tak meratapi perpisahan ini, tetapi menangisi saat pertemuan dulu. Mengapa hal itu terjadi? Mengapa mereka dulu pernah bertemu dan saling menjalin cinta? Namun menangisi masa silam sama halnya dengan kehampaan. Mereka harus melihat kenyataan saat kini.

"Seandainya engkau bisa terbang tinggi di angkasa raya..." demikian sang elang berkata-kata, "maka kita tak akan harus berpisah!"

Sang katak yang kerdil kini berpikir keras mencari jalan, dan akhirnya muncul dengan sebuah gagasan ....


... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 05 September 2014

HARGA SEBUAH MUJIZAT

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - HARGA SEBUAH MUJIZAT




























Sally baru berumur 8 thn ketika dia mendengar ayah dan ibunya berbicara tentang kakaknya Georgi. Kakaknya sakit dan mereka telah melakukan semuanya untuk menyelamatkan nyawanya. Hanya pengobatan yang sangat mahal yang dapat menolongnya sekarang tapi itu tidak mungkin karena kesulitan keuangan keluarga tersebut.

Sally mendengar ayahnya berkata, hanya mujizat yang dapat menyelamatkannya sekarang. Sally masuk kekamarnya dan mengambil celengan yang disimpannya, menjatuhkannya ke lantai dan menghitungnya dengan hati-hati. 3 kali dihitungnya hingga benar-benar yakin tidak salah hitung. Dia memasukkan uang koin tsb kedalam saku sweaternya dan menyelinap meninggalkan rumahnya untuk menuju ke sebuah toko obat.

Dengan penuh kesabaran, ditunggunya si apoteker yang tengah sibuk berbicara dengan seorang pria. Si apoteker tidak melihatnya karena dia begitu kecil. Hal itu membuat Sally bosan dan dia menghentak-hentakan kakinya ke lantai untuk membuat kebisingan. Si apoteker melongokkan kepalanya tapi juga tidak melihat si Sally kecil. Akhirnya dia keluar dan menemui Sally.

"Apa yang kau mau?" tanya si apoteker dengan keras. "Saya sedang berbicara dengan saudara saya." 

"Baik, saya ingin berbicara ttg kakak saya," Sally menjawab dengan nada yang sama "Dia sakit, dan saya ingin membeli suatu mujizat."

"Maaf, apa yang kamu katakan ?," kata si apoteker.

"Ayah saya berkata hanya mujizat yang dapat menyelamatkannya, nah sekarang berapa harga mujizat itu ?"

"Kami tidak menjual mujizat disini....


... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 12 Agustus 2014

ANAK PENJUAL KUE

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - ANAK PENJUAL KUE





























Seorang pemuda yang sedang lapar pergi menuju restoran jalanan dan iapun menyantap makanan yang telah dipesan. Saat pemuda itu makan datanglah seorang anak kecil laki-laki menjajakan kue kepada pemuda tersebut,

"Pak, mau beli kue, Pak?" Dengan ramah pemuda yang sedang makan menjawab

"Tidak, saya sedang makan".

Anak kecil tersebut tidaklah berputus asa dengan tawaran pertama. Ia tawarkan lagi kue setelah pemuda itu selesai makan, pemuda tersebut menjawab "Tidak dik, saya sudah kenyang".

Setelah pemuda itu membayar ke kasir dan beranjak pergi dari warung kaki lima, anak kecil penjaja kue tidak menyerah dengan usahanya yang sudah hampir seharian menjajakan kue buatan bunda. Mungkin anak kecil ini berpikir "Saya coba lagi tawarkan kue ini kepada bapak itu, siapa tahu kue ini dijadikan oleh-oleh buat orang dirumah".

Ini adalah sebuah usaha yang gigih membantu ibunda untuk menyambung kehidupan yang serba pas-pasan ini. Saat pemuda tadi beranjak pergi dari warung tersebut anak kecil penjaja kue menawarkan ketiga kali kue dagangan. "Pak mau beli kue saya?",

Pemuda yang ditawarkan jadi risih juga untuk menolak yang ketiga kalinya, kemudian ia keluarkan uang Rp. 1.500,00 dari dompet dan ia berikan sebagai sedekah saja. "Dik ini uang saya kasih, kuenya nggak usah saya ambil, anggap saja ini sedekahan dari saya buat adik".

Lalu uang yang diberikan pemuda itu ia ambil dan diberikan kepada pengemis yang sedang meminta-minta. Pemuda tadi jadi bingung, lho ini anak dikasih uang kok malah....


... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 28 Juli 2014

PENCURI KUE

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - PENCURI KUE





























Seorang wanita sedang menunggu di bandara suatu malam. Masih ada beberapa jam sebelum jadwal terbangnya tiba. Untuk membuang waktu, ia membeli buku dan sekantong kue di toko bandara lalu menemukan tempat untuk duduk. Sambil duduk wanita tersebut membaca buku yang baru saja dibelinya.

Dalam keasyikannya tersebut ia melihat lelaki disebelahnya dengan begitu berani mengambil satu atau dua dari kue yang berada diantara mereka. Wanita tersebut mencoba mengabaikan agar tidak terjadi keributan. Ia membaca, mengunyah kue dan melihat jam.

Sementara si Pencuri Kue yang pemberani menghabiskan persediaannya. Ia semakin kesal sementara menit-menit berlalu. Wanita itupun sempat berpikir Kalau aku bukan orang baik sudah kutonjok dia!

Setiap ia mengambil satu kue, Si lelaki juga mengambil satu. Ketika hanya satu kue tersisa, ia bertanya-tanya apa yang akan dilakukan lelaki itu. Dengan senyum tawa di wajahnya dan tawa gugup, Si lelaki mengambil kue terakhir dan membaginya dua. Si lelaki menawarkan separo miliknya, sementara ia makan yang separonya lagi.

Si wanita pun merebut kue itu dan berpikir Ya ampun orang ini berani sekali, dan ia juga kasar, malah ia tidak kelihatan berterima kasih. Belum pernah rasanya ia begitu kesal. Ia menghela napas lega saat penerbangannya diumumkan. Ia mengumpulkan barang miliknya dan menuju pintu gerbang. Menolak untuk menoleh pada si "Pencuri tak tahu terima kasih!".

Ia naik pesawat dan duduk di kursinya, lalu mencari bukunya, yang hampir selesai dibaca....


... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 24 Juli 2014

AYAH, ANAK DAN BURUNG GAGAK

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - AYAH, ANAK DAN BURUNG GAGAK





























Pada suatu sore seorang ayah bersama anaknya yang baru saja menamatkan pendidikan tinggi duduk berbincang-bincang di halaman sambil memperhatikan suasana di sekitar mereka.

Tiba-tiba seekor burung gagak hinggap di ranting pohon. Si ayah lalu menunjuk ke arah gagak sambil bertanya, "Nak, apakah benda tersebut?"

"Burung gagak", jawab si anak. Si ayah mengangguk-angguk, namun beberapa saat kemudian mengulangi lagi pertanyaan yang sama. Si anak menyangka ayahnya kurang mendengar jawabannya tadi lalu menjawab dengan sedikit keras, "Itu burung gagak ayah!"

Tetapi sejenak kemudian si ayah bertanya lagi pertanyaan yang sama. Si anak merasa agak marah dengan pertanyaan yang sama dan diulang-ulang, lalu menjawab dengan lebih keras, "BURUNG GAGAK!!"

Si ayah terdiam seketika. Namun tidak lama kemudian sekali lagi mengajukan pertanyaan yang sama sehingga membuatkan si anak kehilangan kesabaran dan menjawab dengan nada yang ogah-ogahan menjawab pertanyaan si ayah, "Gagak ayah.......".

Tetapi kembali mengejutkan si anak, beberapa saat kemudian si ayah sekali lagi membuka mulut hanya untuk bertanyakan pertanyaan yang sama. Dan kali ini si anak benar-benar kehilangan kesabaran dan menjadi marah. "Ayah!!! saya tidak mengerti ayah mengerti atau tidak. Tapi sudah lima kali ayah menanyakan pertanyaan tersebut dan sayapun sudah memberikan jawabannya. Apakah yang ayah ingin saya katakan???? Itu burung gagak, burung gagak ayah.....", kata si anak dengan nada yang begitu marah.

Si ayah kemudian....


... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 07 Juli 2014

CARA BERPIKIR GAJAH

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - CARA BERPIKIR GAJAH





























 Ketika teman saya sedang melewati gajah, ia tiba-tiba berhenti, bingung dengan makhluk-makhluk besar yang diikat oleh tali kecil pada kaki depan mereka. Gajah tidak rantai, juga tidak dikandang. Sudah jelas gajah bisa melepaskan diri kapan saja dari tali yang mengikat gajah tersebut.

Teman saya bertanya ke pelatih yang ada didekatnya, kenapa hewan-hewan besar (gajah) itu tidak berusaha melarikan diri, padahal itu adalah sangat mudah untuk gajahlakukan.

“Yah,” kata pelatih gajah, “ketika gajah-gajah itu masih sangat muda dan jauh lebih kecil, kami mengikat gajah tersebut menggunakan tali ukuran kecil yang pada usia saat itu cukup untuk menahan gajah tersebut. Ketika gajah-gajah itu tumbuh, gajah-gajah itu dikondisikan untuk percaya bahwa gajah tersebut tidak dapat melepaskan diri dari ikatan itu. Gajah itu percaya bahwa tali yang kecil itu masih bisa menahan mereka, sehingga gajah-gajah tersebut tidak pernah mencoba membebaskan diri."
 
Teman saya kagum. Gajah ini bisa setiap saat melepaskan diri dari ikatan mereka tetapi karena mereka percaya bahwa mereka tidak bisa, mereka berdiam diri. Gajah tersebut terjebak dengan apa yang mereka percayai.

Seperti gajah, berapa banyak dari kita menjalani hidup tergantung pada keyakinan bahwa kita tidak bisa melakukan sesuatu, hanya karena kita gagal sekali sebelumnya?

Kita telah tumbuh lebih dewasa, paling tidak telah bertambah usia dan pengalaman hidup. Jadi mari kita coba ulangi apa yang kita takut karenanya, bukan untuk gagal lagi....


... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Selasa, 01 Juli 2014

AKU INGIN MAMA KEMBALI

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 - AKU INGIN MAMA KEMBALI





























Di Propinsi Zhejiang China, ada seorang anak laki-laki yang luar biasa, sebut saja namanya Zhang Da. Perhatiannya yang besar kepada Papanya, hidupnya yang pantang menyerah dan mau bekerja keras, serta tindakan dan perkataannya yang menyentuh hati membuat Zhang Da, anak lelaki yang masih berumur 10 tahun ketika memulai semua itu, pantas disebut anak yang luar biasa.

Saking jarangnya seorang anak yang berbuat demikian, sehingga ketika Pemerintah China mendengar dan menyelidiki apa yang Zhang Da perbuat maka, merekapun memutuskan untuk menganugerahi penghargaan Negara yang Tinggi kepadanya. Zhang Da adalah salah satu dari sepuluh orang yang dinyatakan telah melakukan perbuatan yang luar biasa dari antara 1,4 milyar penduduk China .

Tepatnya 27 Januari 2006 Pemerintah China, di Propinsi Jiangxu, kota Nanjing, serta disiarkan secara Nasional keseluruh pelosok negeri, memberikan penghargaan kepada 10 (sepuluh) orang yang luar biasa, salah satunya adalah Zhang Da. Mengikuti kisahnya di televisi, membuat saya ingin menuliskan cerita ini untuk melihat semangatnya yang luar biasa.

Bagi saya Zhang Da sangat istimewa dan luar biasa karena ia termasuk 10 orang yang paling luar biasa di antara 1,4 milyar manusia. Atau lebih tepatnya ia adalah yang terbaik diantara 140 juta manusia. Tetapi jika kita melihat apa yang dilakukannya dimulai ketika ia berumur 10 tahun dan terus dia lakukan sampai sekarang (ia berumur 15 tahun), dan satu-satunya anak diantara 10 orang yang luar biasa tersebut ....

... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Jumat, 20 Juni 2014

Daily Inspiration : TEMPORARY SITUATION

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 -





























TEMPORARY SITUATION

Failure is temporary. And so is success.

When you’ve failed, it’s good to keep in mind that you can go on to succeed. When you have had some success, it’s important not to become complacent.

The way things are today is not the way they will always be. Tomorrow will be different, and now you can have an impact on what that difference will be.

No matter how enjoyable or discouraging, exciting or troublesome this moment may be, it is a temporary situation. You will definitely move beyond it and the only question is, in what direction?

So focus your thoughts not on the pleasures or disappointments that have brought you here, but on how you will make good use of this moment. Envision a more positive and fulfilling world, and start taking steps to make it so.

Each day is a temporary situation, and yet you can use each day to move toward lasting richness. Grab the value of right now, and push it purposefully into your own bright future.


....... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Senin, 16 Juni 2014

Daily Inspiration : EMPTY PURSUITS

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 -





























EMPTY PURSUITS

There are plenty of things you can do to keep busy, to keep yourself feeling like you are doing something. Yet what you’re really after is not just the feeling of doing something, but the experience of doing something that matters.

Busy work is enticing because it doesn’t ask much of you and doesn’t force you to make any real decisions. Yet the desire to be busy will not be fully satisfied by busy work.

What you have is a desire to do something significant, that makes a difference. It is a desire to express your purpose through your efforts.

If you’re spending a lot of time doing busy work that’s mostly empty, you have an opportunity. You can decide to let go of some of that busy work, and suddenly you have time to do some truly magnificent and meaningful things.

When it seems there’s no time for doing what will make a real difference in the world, the problem is not a lack of time. The problem is filling too much of that time with empty pursuits.

Instead of merely appearing busy, fill your moments with purposeful actions. And know how great it feels to be making meaningful progress.


....... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Kamis, 05 Juni 2014

Daily Inspiration : WHATEVER YOU ALLOW

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 -





























WHATEVER YOU ALLOW

The most miserable people are those who think only of themselves. Let go of self-centered concerns, and let the happiness that is your birthright flow forth.

The most desperate people are those who obsess over their needs. Step back, see that much of what you may think you need, you don’t, and free yourself to fulfill your highest values.

Whatever you chase, eludes you. Whatever you allow, gathers around you in great measure.

Allow your love to settle upon all those who surround you. Allow your generous nature to express itself in all you do, in what you say, and in the way you relate.

Allow your dreams, interests, passions, preferences and priorities to make themselves known, sincerely, honestly, lovingly. Allow and encourage the best in others, and discover how it brings out the best in you.

Allow this moment, this day, this life you share to be as beautiful as you know it can be. Allow true richness, and watch as it spreads throughout your world.


....... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sabtu, 31 Mei 2014

Daily Inspiration : NOW BE THANKFUL

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 -





























NOW BE THANKFUL

Be thankful for the discomfort. It pushes you to move yourself forward.

Be thankful for the dissatisfaction. It reminds you, it compels you, to make more positive choices.

Be thankful for the frustration. It helps you discover more effective ways of taking action.

Whatever the world throws in your path, be thankful for the opportunity to experience it. Be thankful, and in a state of sincere gratitude discover the treasure that has just been laid at your feet.

There is never any good reason to feel sorry for yourself, and never any good result to come of it. Always is a way to be thankful, and always great value in doing so.

Now, be thankful. Touch the beauty, grasp the richness, live the wonder suddenly available in this moment to you.


....... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Rabu, 28 Mei 2014

Daily Inspiration : USE THE POWER

Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1 -






























USE THE POWER

You have the power to make your life better. Use it.

You have the power to transform difficult situations into valuable achievements. You have the power to successfully work through whatever challenges lie in front of you.

If you are stuck in an unsatisfying rut, you have the power to get unstuck. When circumstances change, you have the power to adapt and to prosper.

It doesn’t matter that you’ve abused or neglected your power in the past. What matters is that you can use your power now.

You have the power to choose your thoughts and to choose your actions. You have the power to focus your time, your energy and your life in a positive, rich and meaningful direction.

You have the power to fill your world with the best things you can imagine. Imagine those beautiful things, without limit, and use your power to make them so.


....... baca selengkapnya di Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Entri Populer